Inilah 6 Kesalahan yang harus diwaspadai Dalam Upaya Pengembangan Diri

Selasa, Januari 12, 2016

Foto : Asty Abdullah

Setiap manusia hendaknya selalu berupa untuk mengembangkan diri agar bisa menjadi seseorang yang jauh lebih baik di masa yang akan datang. Upaya pengembangan diri ini perlu dilakukan oleh setiap orang, apapun profesi yang mereka jalani, termasuk juga para broker. Namun sayangnya dalam upaya pengembangan diri ini ada berbagai kesalahan yang dilakukan dan kadang tidak disadari oleh sang  individu tersebut.

Kita perlu mengenali dan mewaspadai kesalahan-kesalahan tersebut agar kita tidak masuk dan terjerumus kedalamnya. Beberapa kesalahan yang sering terjadi yang bisa menghambat perkembangan diri kita menjadi pribadi yang lebih baik dan lebih sukses lagi adalah:

·       Sok pintar dan sok paham
Sikap sok pintar dan sok paham serta menganggap bahwa diri kita telah mengetahui segala sesuatunya merupakan salah salah kesalahan dan penghambat paling besar yang upaya pengembangan diri. Seseorang dengan sikap seperti ini pada umumnya enggan belajar dari orang lain dan hal ini justru akan menghambat kemajuan diri mereka sendiri.

·       No action
Kesalahan kedua yang juga bisa menghambat perkembangan diri adalah tidak adanya tindakan yang diambil untuk menindaklanjuti rencana yang sudah ada. Banyak orang yang tidak lelah menggali pengetahuan dari berbagai sumber yang ada, namun semua pengetahuan tersebut tidak diwujudkan dalam satu aksi nyata. Sebuah aksi nyata adalah aksi yang benar-benar dilakukan dan tidak hanya terbatas pada pikiran dan perkataan semata.

·       Menyerah
Kegagalan adalah sebuah hal yang biasa. Orang-orang sukses di bidangnya merupakan orang-orang yang bangkit bahkan setelah mengalami kegagalan berulang kali. Pantang menyerah merupakan sikap yang harus dikembangkan untuk bisa menjadi pribadi yang jauh lebih baik. Anggaplah kegagalan sebagai sebuah jalan menuju kesuksesan. Kita juga perlu mengelilingi diri kita dengan orang-orang yang sukses dan selalu berpikir positif agar kita tidak mudah menyerah pada kegagalan yang terjadi.

·       Khawatir dengan perkataan orang
Apapun kegiatan yang kita lakukan, sepanjang hal tersebut merupakan hal yang baik, maka kita harus terus melakukannya. Abaikan perkataan orang lain yang merendahkan ataupun menyepelekan kegiatan kita.

·       Bereksperimen dengan cara yang tidak jelas
Bereksperimen atau melakukan coba-coba dengan cara dan strategi yang tidak jelas hanya akan membuang waktu, tenaga, materi dan pikiran kita. Fokuslah pada strategi yang telah jelas hasilnya untuk bisa mendekatkan kita pada hasil yang nyata dan jelas menguntungkan.

·       Tidak mengambil tanggung jawab atas diri sendiri

Salah satu kesalahan lain yang sering dilakukan adalah tidak mau mengambil tanggung jawab atas diri sendiri. Seseorang dengan perilaku seperti ini cenderung lebih suka untuk berkeluh kesah dan menyalahkan pihak lain atas situasi yang mereka hadapi, tanpa mau merubah cara mereka menyikapi situasi tersebut. 

Penulis : Asty Abdullah, Member Indobroker Kota Bandung

You Might Also Like

0 komentar

Ketentuan Komentar

Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Hargai pembaca lain dengan berbahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik.

Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar :)